KOMPAS.com - Dibanding dengan pria, kulit wanita cenderung lebih cepat menua karena memiliki folikel rambut dan kelenjar minyak yang lebih sedikit. Kelenjar minyak berfungsi untuk menghasilkan minyak yang penting untuk menjaga struktur kulit dan membuatnya terasa lembut.
Faktor lain yang membuat kulit wanita cepat berkerut adalah jumlah pembuluh darah di sekitar daerah mulut lebih sedikit sehingga sirkulasi darah ke area ini lebih sedikit. Apabila aliran darah sedikit, oksigen dan zat-zat makanan yang diperlukan tidak mudah mencapai permukaan kulit, padahal semua itu diperlukan untuk memperbaiki kerusakan-kerusakan sel kulit.
"Secara alamiah, pada wanita otot di sekitar mulutnya lebih dekat ke kulit akibatnya kulit lebih cepat tertarik dan menyebabkan keriput lebih cepat," kata Dr Moshe Kon, kepala departemen operasi plastik, rekonstruktif dan tangan dari University Medical Centre Utrecht, Belanda.
Meski jumlah folikel rambut pada pria dan wanita sama, namun pria memiliki kelenjar keringat lebih banyak pada setiap folikel rambut. Hal ini menguntungkan karena kulit akan lebih rileks.
Di samping itu, hormon juga berpengaruh pada percepatan proses penuaan kulit wanita. "Perbedaan kesehatan dan penyakit pada pria dan wanita banyak yang disebabkan oleh hormon estrogen," kata Dr Seth Thaller, kepala bagian operasi plastik dari University of Miami Miller School of Medicine, Amerika Serikat.
Pada wanita yang sudah menopause yang hormon estrogennya sudah berkurang, sirkulasi darahnya juga ikut menurun, hal ini sekali lagi berkontribusi pada timbulnya garis-garis kerutan.
Faktor lain yang tidak bisa diubah adalah perubahan tulang rahang saat usia bertambah. "Makin tua, tulang rahang kita akan menyerap lebih lambat sehingga tulang pun menyusut. Akibatnya kulit menjadi kendur karena tidak ada yang menahannya," kata Dr Jessie Cheung, direktur kosmetik dermatologi dari NYU Langone Medical Centre, New York, AS.
Berbagai tindakan kosmetik, termasuk suntik botox hingga penarikan kulit (face lift) memang bisa mengusir kerutan di wajah. Namun, menurut Cheung cara paling bijak untuk menjaga kulit tetap muda adalah menjaga kelembaban kulit, menghindari sengatan sinar matahari dan tidak merokok.
Faktor lain yang membuat kulit wanita cepat berkerut adalah jumlah pembuluh darah di sekitar daerah mulut lebih sedikit sehingga sirkulasi darah ke area ini lebih sedikit. Apabila aliran darah sedikit, oksigen dan zat-zat makanan yang diperlukan tidak mudah mencapai permukaan kulit, padahal semua itu diperlukan untuk memperbaiki kerusakan-kerusakan sel kulit.
"Secara alamiah, pada wanita otot di sekitar mulutnya lebih dekat ke kulit akibatnya kulit lebih cepat tertarik dan menyebabkan keriput lebih cepat," kata Dr Moshe Kon, kepala departemen operasi plastik, rekonstruktif dan tangan dari University Medical Centre Utrecht, Belanda.
Meski jumlah folikel rambut pada pria dan wanita sama, namun pria memiliki kelenjar keringat lebih banyak pada setiap folikel rambut. Hal ini menguntungkan karena kulit akan lebih rileks.
Di samping itu, hormon juga berpengaruh pada percepatan proses penuaan kulit wanita. "Perbedaan kesehatan dan penyakit pada pria dan wanita banyak yang disebabkan oleh hormon estrogen," kata Dr Seth Thaller, kepala bagian operasi plastik dari University of Miami Miller School of Medicine, Amerika Serikat.
Pada wanita yang sudah menopause yang hormon estrogennya sudah berkurang, sirkulasi darahnya juga ikut menurun, hal ini sekali lagi berkontribusi pada timbulnya garis-garis kerutan.
Faktor lain yang tidak bisa diubah adalah perubahan tulang rahang saat usia bertambah. "Makin tua, tulang rahang kita akan menyerap lebih lambat sehingga tulang pun menyusut. Akibatnya kulit menjadi kendur karena tidak ada yang menahannya," kata Dr Jessie Cheung, direktur kosmetik dermatologi dari NYU Langone Medical Centre, New York, AS.
Berbagai tindakan kosmetik, termasuk suntik botox hingga penarikan kulit (face lift) memang bisa mengusir kerutan di wajah. Namun, menurut Cheung cara paling bijak untuk menjaga kulit tetap muda adalah menjaga kelembaban kulit, menghindari sengatan sinar matahari dan tidak merokok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar